Kenapa dosen Indonesia lebih banyak menulis artikel jurnal daripada menulis buku ber-ISBN?

Jumlah buku ber-ISBN yang diterbitkan oleh dosen di Indonesia masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan total jumlah dosen. Pada tahun 2021, tercatat hanya 1.674 judul buku ajar yang diterbitkan, meskipun angka ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Dengan total sekitar 296.040 dosen di Indonesia, artinya hanya sekitar 0,56% dari mereka yang berhasil menerbitkan buku ajar. Angka ini menunjukkan bahwa budaya penulisan buku di kalangan dosen masih belum begitu kuat.

Sebaliknya, publikasi jurnal ilmiah oleh dosen Indonesia jauh lebih tinggi. Saat ini terdapat sekitar 7.748 jurnal ilmiah terakreditasi di Indonesia yang jika masing-masing menerbitkan dua edisi per tahun dengan sepuluh artikel per edisi, maka ada sekitar 154.960 artikel ilmiah yang dipublikasikan tiap tahunnya. Fakta ini menggambarkan bahwa dosen lebih aktif menulis artikel jurnal dibandingkan buku, meskipun keduanya sama-sama merupakan bentuk kontribusi akademik.

Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan dosen lebih memilih menulis artikel jurnal dibandingkan buku. Salah satunya adalah tuntutan kinerja dan penilaian jabatan fungsional. Dalam sistem penilaian angka kredit dosen, publikasi jurnal memiliki bobot yang lebih jelas dan mudah diukur. Buku ajar memang memiliki nilai tersendiri, namun proses penilaiannya lebih kompleks dan harus didukung bukti pemanfaatan.

2025 BEST AI WRITING ASSISTANTS

1.       https://chatgpt.com/  Multi fungsi tapi harus tepat prompt/perintahnya. bisa untuk cari info, membuat dan menjawab pertanyaan. merapikan kode html dan bagus untuk mencari coding html untuk web dan blog design.

2.      https://www.perplexity.ai/  fungsinya seperti pencarian google atau google scholar. kita bisa tanya dan menemukan jawaban berikut referensi minimal 5 sampai 10 referensi dari web dan jurnal.

3.      https://elicit.com/  mencari referensi dengan kata kunci dan problem statements penelitian. mencari referensi dari tahun terlama ke tahun terbaru, nama author, jumlah sitasi, abstract summary dan direct link ke full text articles.

4.      https://consensus.app/  sama fungsinya seperti elicit.com

5.      https://scispace.com/   mirip elicit.com,  consensus.appconnectedpapers.com dan researchrabbit.ai tetapi lebih lengkap fiturnya dan seperti mendeley atau zotero free referencing manager kita bisa upload pdf paper jurnal yang sudah kita koleksi untuk diunggap di akun scispace.com punya kita. jadi selain dapat hasil pencarian paper orang lain via world wide web kita bisa menyimpan hasil pencarian kita.

6.      https://openknowledgemaps.org/  fungsinya mencari reseach gap dalam bentuk visual berupa bola besar dan bola kecil. bola besar menunjukkan tema yang sudah sering diteliti, bola kecil adalah tema atau topik yang jarang diteliti. disini lebih banyak gap dibanding yang lain. 

7.      https://www.researchrabbit.ai/  dan https://www.connectedpapers.com/  sama fungsinya dengan elicit.com dan consensus.app  tapi lebih menonjol di tampilan visual jaringan atau networking sitasi. 

8.      https://paperfinder.allen.ai/chat  mainan terbaru. pencarian artikel seperti elicit.com tapi hasil pencarian cukup banyak. saya cari paper dengan kata kunci impoliteness in cyberpramatics hasilnya 71 hasil pencarian: https://www.inapra.org/2025/04/71-list-of-research-on-impoliteness-in.html